Sabtu, 21 Maret 2015

Tanpamu Ibu



Tanpamu Ibu.

Bu, saat aku meresa dewasa, aku pikir aku tak lagi membutuhkanmu.
Sehingga aku memutuskan untuk pergi menjauh darimu.

Bu, aku pikir setelah aku merasa mampu membalas semua jasamu aku akan bahagia.
Bisa memberikan apa yang Ibu minta.

Bu, aku pikir tak mendengar nasehat darimu aku akan tetap baik-baik saja. Terkadang aku merasa lelah saat suara tegasmu menghantam pemikiran yak tak sejalan denganku.

Bu setelah itu, yang Aku rasakan hanya kesengsaraan. Tanpa mu aku seperti pohon yang tumbang terhantam angin kencang tak ada yang merangkulku tak ada yang memelukku hingga aku tertidur pulas seperti waktu itu di pangkuanmu.

Bu, Aku baru tahu bahwa kedewasaan bukan kesempurnaan tapi hanya pangkat sebagai orang sabar.

Bukan berarti kedawasaan tak membutuhkan kasihmu Bu.

Bu, sebesar apapun kesalahanku, tak menjadikanmu murka terhadapku.
Kasih sayangmu masih tetap seperti sediakala.

Peluk Aku Bu, ku mohon aku tak bisa jauh darimu .

Tidak ada komentar:

Posting Komentar